Sabtu, 30 Januari 2016

Reaksi - Reaksi Kimia Organik


          Dalam hidup kita tidak terlepas dari yang namanya “reaksi”. Semua yang terjadi dimuka bumi ini terjadi karena adanya proses yang berupa reaksi. Contohnya mengapa besi dapat berkarat? Hal ini dikarenakan adanya reaksi antara besi dan oksigen/air. Dalam proses perkaratan besi ini melibatkan reaksi oksidasi. Reaksi merupakan perubahan yang terjadi antara dua zat yang berbeda menghasilkan suatu produk yang sifat fisika dan sifat kimia yang berbeda dengan zat asalnya. Didalam reaksi terdapat Reaktan dan Produk. Reaktan adalah komposisi atau zat yang akan direaksikan atau dapat juga disebut pereaksi. Produk adalah komposisi atau zat yang menjadi hasil setelah zat yang satu direaksikan dengan zat lain. Untuk memeahami apa saja reaksi-reaksi yang terjadi pada senyawa organik, berikut akan saya jelaskan menurut yang saya dapatkan dalam perkuliahan di universitas tercinta ini.

1.  1. Reaksi Oksidasi
Reaksi Oksidasi adalah suatu reaksi yang melibatkan oksigen dalam prosesnya atau reaksi penagkapan oksigen (O2) untuk menghasilkan suatu zat atau senyawa baru yang sifat fisika dan kimianya berbeda dengan zat asalnya. Reaksi oksidasi sering disebut reaksi pembakaran yang menghasilkan karbon dioksida (CO2) dan uap (H2O). Ciri-ciri reaksi oksidasi yaitu penangkapan oksigen (O2), pelepasan hidrogen (H2), dan peningkatan biloks (bilangan oksidasi).
a.       Reaksi penangkapan/penambahan oksigen
            C2H6(g) + 7/2 O2(g) à 2CO2(g) + 3H2O(l)
            Atom O tertangkap membentuk karbondioksida dan air
b.      Reaksi pelepasan/pengurangan hidrogen
            CO(COOH) à 2H + 2CO2
             Hidrogen pada asam oksalat terlepas
c.       Biloks bertambah
            Fe2O3(s) +  3CO(g) à 2Fe(l)  + 3CO2(g)
Perubahan : 3CO(g)  à  3CO2(g) disebut Reaksi Oksidasi

2.   2. Reaksi reduksi
Reaksi reduksi adalah suatu reaksi yang melepaskan oksigen dan zat baru. Pengertian reaksi reduksi meliputi reaksi melepaskan oksigen, reaksi penangkapan hidrogen dan reaksi penurunan biloks.
a.    Reaksi pelepasan/pengurangan oksigen
           CuO(s)  +  H2(g)  à  Cu(s)  +  H2O(g)
           Oksigen pada tembaga lepas dan berikatan dengan H2O
b.    Reaksi penangkapan/penambahan hidrogen
CuO(s) + H2(g) à Cu(s) + H2O(g)
Hidrogen pada reaktan tertangkap membentuk air
c.       Reaksi penurunan biloks
            Fe2O3(s) +  3CO(g) à  2Fe(l)  + 3CO2(g)
            Perubahan : Fe2O3(s)  à  2Fe(l) disebut Reaksi Reduksi

3. 3.  Reaksi Ozonolisis
Reaksi ozonolisis merupakan salah satu reaksi oksidasi. Reaksi ini merupakan reaksi suatu zat dengan melibatkan ozon (O3). Reaksi ozonolisis merupakan reaksi oksidasi pemutusan ikatan rangkap alkena menjadi keton dan aldehid. Ozonida pada hidrolisis dengan air dengan adanya zat pereduksi memberikan aldehida.
Oksidasi alkena dengan ozon diikuti dengan dekomposisi ozonide dibentuk dengan air, disebut sebagai ‘ozonolysis’. Sifat produk (aldehid dan keton) terbentuk karena ozonolysis tergantung pada lokasi dari ikatan rangkap dalam alkena induk. Oleh karena itu, reaksi ini menyediakan cara yang sangat nyaman penempatan posisi ikatan ganda dalam molekul apapun.

            Berikut adalah mekanisme reaksi ozonolisis sehingga ia menghasilkan keton dan aldehida.
                
           Contoh :
            

4.  4.  Reaksi Halogenasi
          Reaksi halogenasi adalah suatu reaksi alkana dengan unsur-unsur halogen (F, Cl, Br, I). Penaman  reaksi dari masing-masing unsur digunakan nama unsur tersendirinya, yaitu fluorinasi, klorinasi, brominasi dan ionisai. Reaksi halogenasi ini melibatkan sinar ultraviolet dan katalis CCl4. Dalam tahapan reaksinya reaksi halogenasi ini membentuk suatu radikal. Radikal ini merupakan pembentukan suatu atom yang orbitalnya hanya berisi satu elektron (ẽ). Mekanisme reaksi halogenasi ini meliputi tahap inisiasi, propagasi dan terminasi.
Berikut akan dijelaskan mekanismenya dengan persamaan reaksi berikut:
CH3--CH3  +  Br2  à CH3-CH3-Br  + HBr

a.    Tahap Inisiasi
Tahap ini merupakan tahap dimana unsur halogen (F, Cl, Br, I) membentuk radikal-radikal.
Contoh : Br2 à Brᵒ + Br ᵒ
b.    Tahap Propagasi
Tahap ini merupakan tahap dimana terjadi penyerangan radikal terhadap suatu molekul.
Contoh :
CH3-CH2-H  + Br ᵒ  à CH3-CH2   + HBr
CH3-CH2   + Br2  à CH3-CH2-Br + Br ᵒ
c.    Tahap Terminasi
Tahap ini merupakan tahap terakhir dalam reaksi halogenasi (brominasi) dan terjadi penggabungan radikal-radikal pada tahap sebelumnya.
Brᵒ + Br ᵒ à Br2
CH3-CH2    + Br ᵒ à CH3-CH2-Br
CH3-CH2    + CH3-CH2    à CH3-CH2-CH2-CH3
Hᵒ +  Br ᵒ à HBr

13 komentar:

  1. Maaf saya sedikit meluruskan tentang contoh dari reaksi ozonolis yang menghasilkan aldehida dan keton. Menurut literatur yang saya baca, contoh yang saudara berikan ada kesalah pada struktur aldehid. karna seharusnya karbonil dalam aldehid itu mengikat O bukan OH, karena rumus molekul dari aldehida adalah RCOH
    atau untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada alamat blog ini nurlaili-kimia.blogspot.co.id
    terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih atas masukan nya laili.
      Maaf mungkin saya khilaf, saya salah mengetik. insya allah akan saya perbaiki untuk selanjutnya.

      Hapus
    2. oke... sama sama
      iya, usahakan perbaiki secepatnya supaya jika ada yang melihat mereka tidak akan salah pengertian :)

      Hapus
  2. Penjelasan yg sangat lengkap dwi, saya mau bertanya
    Mengapa campuran alkana dan gas klor dan brom tidak bereaksi pada suhu rendah, keadaan yg gelap dan hanya bereaksi pada suhu yg tinggi dan keadaan terang ?
    Mohon penjelasan nya ya dwi ☺

    BalasHapus
    Balasan
    1. reaksi antara alkana dengan halogen (halogenasi) itu merupakan reaksi eksotermik dan dapat menimbulkan ledakan. pada reaksi ini ada beberapa tahap, salah satu nya adalah tahap inisiasi,yaitu radikal halogen terbentuk melalui homolisis. Biasanya, diperlukan energi dalam bentuk panas atau cahaya. Itulah yang menyebabkan terjadi reaksi halogenasi.

      Hapus
  3. Terimakasih penjelasan nya saya sudah mengerti sekarang

    BalasHapus
  4. terimakasih dwi astuti
    penjelasan yang anda jabarkan sangat membantu saya untuk lebih memahami mengenai reaksi-reaksi kimia organik. terutama mengenai reaksi ozonolisis yang sebelumnya saya kurang mengerti. oh ya dwi mengenai muatan formal apa tidak sekalian di jelaskan agar lebih mengerti pembaca mengenai reaksi reduksi dan oksidasi?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih atas saran dan kritiknya saudari tati.
      mungkin memang artikel ini belum lengkap saya buat. mungkin di lain waktu akan saya lengkapi

      Hapus
  5. Terimakasih atas postingan anda yang sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan kita tentang reaksi kimia organik, dan dari postingan yang anda paparkan, saya ingin sedikit bertanya tentang reaksi halogenasi. bagaimana jika suatu hidrokarbon (alkana, alkena, maupun alkuna ) bereaksi dengan suatu senyawa yang mrngandung unsur halogen di dalamny, misalnya suatu alkena bereaksi dengan HBr, apakah reaksi tersebut bisa terjadi ? dan apakah reaksi tersebut dapat dikatakan reaksi brominasi

    BalasHapus
    Balasan
    1. alkena dan alkuna jika bereaksi dengan HBr itu namanya bukan reaksi halogenasi. mereka dapat bereaksi menjadi alkana yang berikatan dengan unsur Br dan namanya adalah reaksi reduksi. Karena ia berikatan dengan hidrogen halida bukan dengan unsur-unsur halogen yg bebas..
      mungkin itu penjelasan dari saya, semoga membantu..

      Hapus
    2. Maaf saudari deta, maksud saya reaksi antara alkena dan alkuna dengan HBr disebut reaksi adisi.

      Hapus
  6. artikel yang dipost sudah cukup bagus tetapi disini saya akan meluruskan pada contoh pada reaksi reduksi yang pengurangan oksigen itu tidak cocok karena disana tidak nampaknya oksigen berkurang. pada reaktan dan prodak jumlah oksigen sama-sama satu. kalau reaksi itu cocoknya untuk reaksi penangkapan hidrogen.
    2 Fe2O3(s) + 3 C(s) → 4 Fe(s) + 3 CO2(g)
    mungkin contoh ini yang lebih cocok. soalnya bisa dilihat bahwa oksigen direaktan dan dproduk berbeda. mungkin itu saja terimakasih.

    BalasHapus
  7. Top 5 Casinos to Play Slots for Real Money at 2021's Top
    Real money casino games. These are the top five slot games that 점심 메뉴 룰렛 you can 해외 배팅 사이트 play 스포티비365 online for free, or play for real money in casinos m 2 슬롯 with no 슈어 벳 download

    BalasHapus